Rustam (43), peternak asal Dusun Karang Kedoya, Desa Karangreja, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, tidak dapat menyembunyikan rasa bahagia dan syukurnya. Sapi limousin peliharaannya dengan bobot 1.060 kilogram terpilih menjadi hewan kurban Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah.
Sapi tersebut dibeli Presiden Prabowo dengan harga Rp97 juta
"Alhamdulillah, saya bersyukur dan sangat senang karena sapi kami dipilih menjadi hewan kurban Presiden. Terima kasih kepada Dinas Peternakan dan Kesehatan Kabupaten Purbalingga yang telah memfasilitasi proses ini," ujar Rustam saat dihubungi melalui sambungan telepon pada Jumat (6/6).
Rustam menuturkan bahwa sapi jantan miliknya yang diberi nama "Kedoya" dirawat sejak lahir pada 11 Agustus 2019. Selama hampir enam tahun, sapi tersebut diberi pakan alami seperti rumput segar dan jerami tanpa bahan tambahan konsentrat.
"Saya rawat sejak lahir, makanannya alami, dan saya rutin memeriksa kesehatannya agar bebas dari penyakit seperti PMK dan cacing hati," tambah Rustam.
Kepala Dinas Pertanian (Dinpertan) Purbalingga, Revon Hapindriat, menjelaskan bahwa sapi milik Rustam dipilih karena memenuhi kriteria dari sisi postur, bobot, dan kesehatan. Selain berbobot ideal, sapi tersebut juga dinyatakan bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) serta cacing hati, berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis.
Penyerahan sapi kurban dilakukan secara simbolis oleh Bupati Purbalingga, H. Fahmi Muhammad Hanif, kepada takmir Masjid Al Furqan di Dusun Bandingan, Desa Pengadegan, Kecamatan Pengadegan, usai pelaksanaan salat Idul Adha.
Rustam menutup pernyataannya dengan rasa syukur mendalam, "Saya bangga dan bersyukur. Tidak semua orang mendapat kesempatan seperti ini. Ini pengalaman luar biasa bagi saya dan keluarga." (wan)
0 Comments