Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPRD Kota Depok, Qonita mengatakan tidak setuju jika Ormas Islam yakni Front Pembela Islam (FPI) dibubarkan. Menurut dia, keberadaan FPI masih dibutuhkan terutama oleh umat Islam.“FPI merupakan salah satu ormas yang eksis dalam mengawal dan mengkritisi pemerintah. Namun, kami juga tentu tidak setuju jika FPI bertindak brutal,” ujar Qonita,
Ia menambahkan, FPI merupakan bagian dari ummat muslim. Di mana, lanjutnya, seorang muslim harus beretika dan berakhlakul karimah, Islam sesungguhnya tidak mengajarkan kekerasan.”Kami juga meminta kepada pimpinan FPI untuk lebih menseleksi setiap perekrutan anggota, hal ini penting dilakukan agar FPI terhindar dari oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab,” paparnya.
Qonita yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi D DPRD Kota Depok juga mengungkapkan jika ada perbedaan pendapat dan tidak ada kesetujuan tetap kedepankan etika, musyawarah dan akhlakul karimah.”Di dalam Islam pun ada ajarannya bisa peringatan sekali, dua kali dan seterusnya. Jadi tidak langsung berutal. Dikhawatirkan tindakan itu menciderai ummat Islam, dianggapnya ummat Islam itu arogan,” terangnya.
Tak hanya itu, pemerintah diharapkan tidak asal membubarkan FPI begitu saja, namun harus ada kajian yang mendalam. ”Itu harus dilakukan secara berimbang. Namun yang terpenting tidak menimbulkan masalah baru. Masing-masing harus bijak menyikapi persoalan baik itu FPI, pemerintah pusat dan daerah,” pungkasnya.
