Idris Abdul Shomad turunkan Spanduk Dukungan

Sukmajaya | Depok Terkini

Idris Abdul Shomad terpaksa menurunkan beberapa spanduk dukungannya yang dipasang oleh tim relawan dibeberapa sudut jalan. Ia menilai pemasangan spanduk dukungan tersebut tidak sesuai tempat dan terkesan merusak pepohonan."Kami mencoba untuk memberikan contoh kepada siapapun yang memasang spanduk dan baliho tidak pada tempatnya, termasuk spanduk milik kami yang kami copot pemasangannya,” ujar Idris, kemarin.

Pernyataan tersebut diungkapkan IAS ketika menertibkan spanduk dukungan miliknya yang dipasang di Jalan KSU, Sukmajaya. Ia menilai, spanduk yang dipasang oleh tim relawannya itu telah merusak pepohonan.

“Tidak seharusnya spanduk dipasang difasilitas umum dan pepohonan, itu diatur dalam undang-undang lingkungan hidup. Pohon itu tidak boleh diikat maupun dipaku,” paparnya.

Ia mengatakan, jika ada kelompok atau perusahaan yang ingin memasang spanduk sebaiknya menggunakan bahan material sendiri dan di fasilitas yang telah ditentukan oleh pemerintah daerah.

“Kalau kami tahu tentunya akan kami larang. Jika saya jadi mencalonkan diri tentunya harus bisa mengarahkan kepada tim relawan dan memberitahu tentang undang-undang dan peraturan daerahnya,” jelasnya.

Dari hasil pantauan, spanduk dukungan dan pencitraan dari beberapa bakal calon walikota kini terpampang marak hampir di setiap sudut jalan. Bahkan tak jarang, spanduk yang dipasang melanggar ketentuan yang berlaku dan dipasang di fasilitas milik pemerintah seperti tiang listrik dan tiang telepon.(rt)