Ketua DPD Partai Golkar Kota Depok, Babai Suhaimi mengungkapkan dikeluarkannya surat keputusan (SK) dari Ketua Umum Golkar versi Munas Ancol, Agung Laksono (AL) terhadap Rudi HM Samin sebagai calon walikota dari Partai Golkar, dianggap telah menciderai kesepakatan islah yang dilakukan kedua kubu Partai Golkar.
“Silahkan saja, yang pasti bahwa hal tersebut menciderai dari kesepakatan yang sudah dibangun oleh kedua belah pihak,” ujar Babai kepada wartawan usai menggelar konsolidasi internal para ketua PK dan Pekel se Kota Depok, Selasa (7/7).
Ia menjelaskan, bahwa keputusan di pusat sudah ada tim pilkada yang terdiri dari lima orang dari pihak Aburizal Bakrie dan lima orang dari pihak Agung Laksono.
“Padahal, kedua-duanya tidak diperkenankan untuk memberikan sebuah rekomendasi ketika calonnya itu belum dilakukan survey. Yang kedua di dalam item kesepakatan itu poin yang utama diutamakan kader Partai Golkar,” paparnya.
Dirinya mengungkapkan jika SK itu dikeluarkan oleh oknum di Partai Golkar. Namun begitu, Babai enggan berpendapat jika dukungan yang diberikan AL ke Rudi Samin itu illegal.
“Kami tidak tahu itu illegal atau tidak, tetapi jika mengacu kepada Juklak Juknis kesepakatan kedua belah pihak itu menyalahi koridor dan di luar kesepakatan yang telah dilakukan,” paparnya.
Pasalnya, ia mengatakan hingga saat ini Partai Golkar belum melakukan survey terhadap bakal calon walikota yang nantinya akan diusung dalam pilkada 9 Desember mendatang. Dikatakannya, pihaknya sudah bersepakat untuk mengusung dirinya dalam pilkada nanti.
“Kalau memang ada kader di internal Partai Golkar ya silahkan mengajukan dan akan disurvei. Kami sendiri belum tahu apakah di pusat sudah dilakukan survey atau belum,” ungkapnya.
Sementara itu, Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Wenny Haryanto menilai keputusan tersebut kurang bijaksana. “Biarkan sleksi alam yang membuktikan, nanti rakyat yang memilih,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa DPP yang sah saat ini mendukung penuh pencalonan Babai Suhaimi dalam pilkada mendatang. “Tadi malam sudah ada kepastian dan kami sudah tanyakan lagi. Surat keputusannya akan kami tanyakan lagi,” pungkasnya.(rt)
0 Komentar