Grand Zamzam Towers Tawarkan Pemukiman Bernuansa Islami

Margonda | Depok Terkini

Pesatnya perkembangan Kota Depok menjadi incaran masyarakat untuk bermukim dan berbisnis. Selain itu, Kota Depok juga menjadi tempat pilihan utama mahasiswa dari berbagai daerah untuk mengenyam pendidikan di Perguruan Tinggi seperti Universitas Indonesia, Gunadarma, Pancasila, Politeknik Negeri Jakarta (PNJ), dan kampus lainnya.

Seiring dengan pertumbuhan penduduk dan ekonomi yang tinggi, kebutuhan infrastruktur, pemukiman dan fasilitas publik lainnya pun kian meningkat. Dengan jumlah penduduk mencapai 2 juta lebih, telah tumbuh berbagai mal, gedung perkantoran, apartemen dan perumahan.

Menurut Ceo PT KSO Griya Sarana Jaya Property, Benny Witjaksono. Kehadiran Grand Zamzam Toowers untuk mememuhi kebutuhan masyarakat akan pemukiman yang nyaman dan terjangkau."Apartemen Grand Zamzam di Jalan Margonda Raya menawarkan konsep pemukiman terintegrasi, dengan fasilitas lengkap dan modern berwawasan lingkungan,"ujar Benny kepada wartawan, usai acara Customer Apresiasion di kantor Pemasaran Grand Zamzam Towers, Jalan Margonda Raya, Pancoran Mas, Depok, Minggu (15/11).

Selain itu, lanjut Benny, Grand Zamzam Towers juga memiliki konsep hunian Islami. Apartemen ini dilengkapi Masjid berasitektur indah yang terletak di gerbang utama."Grand Zamzam Towers  akan menjadi Ikon Kota Depok,"tegasnya.

Sementara itu, Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail mengatakan, konsep Islami di Grand Zamzam Towers bukan berarti orang muslim yang harus tinggal disini. Tetapi kita perlu meyakinkan bahwa budaya peradaban Islam itu untuk semua. Nilai dan prinsip keislaman sudah banyak diterapkan di negara maju, dan sudah mencapai kemajuan peradabannya.

"Oleh karena itu kita tidak boleh alergi, atau ini bisa menumbuhkan radikalisme. Kita harus percaya pembangunan bernuansa Islam ini justru akan memberikan jaminan kenyamanan, ketahanan keluarga yang baik, dan konsep pendidikan yang baik juga,"terang Nur Mahmudi.

Nur berharap Indonesia bisa mengejar yang selama ini sudah jauh tertinggal dengan negara maju yang notabene penduduknya tidak mayoritas Islam."Jadi kita yang mayoritas muslim ini justru harus mengejar dan belajar bagaimana melaksanakan itu,"tandasnya.

Selain itu, Nur Mahmudi juga berharap para penghuni Grand Zamzam nantinya bisa berkontribusi dalam proses perkembangan ekonomi, sosial budaya, dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Siapa pun yang punya diharapkan memiliki kontribusi untuk Depok dan Indonesia,"tutup Nur Mahmudi.(ndi)