Samsat Cinere kembali menggelar razia penunggak pajak gabungan bersama jajaran Satlantas Polresta Depok dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok.
Razia yang melibatkan sedikitnya 50 personil tersebut di gelar di Jalan Raya Limo-Cinere, menjaring seluruh kendaraan yang melintas, baik roda dua (R2) maupun roda empat (R4).
Menurut Kasi Penerimaan dan Pendapatan Dispenda Samsat Cinere, Abdurahman. Razia penunggak pajak ini terus digenjot guna mempekecil jumlah kendaraan yang Tidak Melakukan Daftar Ulang (KTMDU) di wilayah kerja Samsat Cinere. Dari razia yang digelar selama tiga pekan, kata pria yang biasa disapa Dudu itu, hasilnya sangat berdampak sekaligus sebagai shockterapy bagi penunggak pajak.
"Dari ribuan pengendara yang terjaring razia, ada juga yang langsung membayar keterlambatan pajaknya. Bagi yang belum siap, notice pajak di sita ditukar dengan surat kesanggupan bayar,"terang Dudu.
Dari hasil razia selama dua hari, lanjut Dudu, jumlah penerimaan pajak kendaraan yang dibayar langsung mencapai sekira Rp.32.000.000. dengan total kendaran sebanyak 50 unit."Penerimaan akan terus bertambah, karena masih ada satu kali razia lagi,"tuturnya.
Dudu menambahkan, razia ini merupakan razia terakhir tahun anggaran 2015. Dudu memastikan razia penunggak pajak ini akan terus digelar secara rutin di tahun 2016 mendatang."Sudah kita programkan ditahun 2016, razia akan dilanjutkan,"tandasnya didampingi Kasubag TU Hari Supada.(ndi)
