Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, dalam hal ini Balai Pelayanan dan Pengawasan Pendidikan Wilayah I Bogor bersama BKD Provinsi Jabar menggelar sosialisasi dan bimbingan teknis guru dan Sistem Presensi Android untuk SMKN se-wilayah I Bogor, di aula Gedung BJB kabupaten Bogor, Rabu (8/03/2017).
Sosialisasi tersebut bertujuan meningkatkan disiplin kerja para Pegawai Negeri Sipil di khususnya Kepala Sekolah (Kepsek) dan guru, sekaligus mewujudkan Sumber Daya Aparatur Daerah yang profesional serta menghasilkan kinerja maksimal.
Acara dibuka oleh Kepala Balai Pelayanan Dan Pengawasan Pendidikan Wilayah 1 Bogor, Ir Herry Pansila Prabowo, dan dihadiri perwakilan BKD Jabar, Ketua Panitia Bambang Supriyadi, Kasubag Kepegawaian Disdik Prov Jabar, para Kepala SMA/SMK Negeri Sewilayah 1 Bogor, serta TU dan Operator Sekolah.
Dia memaparkan beberapa gambaran mengenai aturan-aturan sistem absensi Online berbasis Android yang nantinya akan segera diterapkan kepada kepala sekolah dan guru PNS di lingkungan dinas pendidikan Pemprov Jabar khususnya di wilayah I meliputi, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, dan Kota Depok.
“Bagi pegawai atau oknum yang ditemukan dan terbukti melanggar peraturan sistem absensi online, seperti tingkat kehadiran yang kurang, tidak masuk kerja tanpa alasan yang jelas, keluar kantor tanpa izin, nantinya akan dikenai punishment atau sanksi hukuman disiplin yang bisa berakibat kepada pemotongan tunjangan, penundaan kenaikan pangkat, bahkan bisa sampai diturunkan pangkatnya, “ tegas Herry.
Mantan Kadisdik Kota Depok itu berharap, dengan diberlakukannya sistem absensi Online berbasis Android, akan tumbuh kesadaran individu tentang pentingnya tata tertib/ketaatan, juga mendorong PNS untuk lebih produktif dalam mencapai sistem karir maupun prestasi kerja. Selain untuk mempermudah pelayanan disegala bidang, juga untuk saling mengenal Sekolah yang berada diwilayah 1 Bogor terkait alih kelola SMA/SMK oleh Pemprov Jabar. (ndi)
0 Komentar