Rehab rumah tidak layak huni milik Nurdin di RT01/02, Kelurahan Limo, Kecamatan Limo dipastikan rampung sesuai target karena pengerjaannya dikebut hingga harus lembur. Proses perbaikan rumah Nurdin yang menjadi sasaran program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) itu dinilai warga cukup berat, karena semua bangunan dirobohkan dan dimulai dari awal.
"Hingga saat ini sudah terpasang tembok dan bagian atap dipasangi baja ringan, seluruh genteng diganti asbes. Kalau atap sudah tertutup kita bisa kerjakan pada malam hari," ujar Khaerudin selaku ketua RT01/02 yang setiap hari membantu prajurit TNI menyelesaikan rehab rumah Nurdin.
Khaerudin yang bertetangga dengan Nurdin menyatakan dirinya hanya bisa menyumbangkan tenaga dalam proses rehab ini. Selain itu, warga lainnya juga mendukung program TMMD, bahkan ada juga warga yang meminta agar program TMMD bisa diperpanjang lagi.
"Banyak warga yang meminta rumahnya diperbaiki oleh TNI. Sebagai warga kami sangat bersyukur kalau TMMD bisa dilanjutkan di wilayah Limo,"harapnya.
Dari pantauan di lokasi diperkirakan proses rehab sudah mencapai 50 persen. Seluruh dinding sudah
di plester dan bagian atap mulai dipasangi kerangka baja ringan dan asbes. Matrial pendukung pun
seperti semen, keramik, baja ringan serta pasir telah tersedia di lokasi tersebut.(ndi)
0 Komentar