Mahasiswa UI Ciptakan Metode Efektif Temukan Sumber Air Bersih

Beji, Depok Terkini

Empat mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA UI) menciptakan metode efektif guna memperoleh air bersih dengan memanfaatkan teknologi metode resistivity.

Implementasi pikiran tersebut dilakukan di Desa Sirnajaya, Kabupaten Bogor saat warga mengalami kesulitan air bersih dan harus berjalan sepanjang 5-6 km untuk mendapatkan air bersih. Kini warga desa telah merasakan manfaat dari penerapan metode resistivity yang berhasil menemukan titik sumur potensial sebagai sumber air dekat pemukiman warga desa.

Keempat mahasiswa tersebut adalah Ade Rama Tanjung Putra, Luthfan Togar Harahap,  Miftahul Umam,  dan Tiva Rahmita.

Menurut Ade Rama selaku ketua tim, warga Desa Sirnajaya kesulitan memperoleh air bersih, selain harus berjalan kaki sepanjang 5-6 km, mereka harus menyusun pipa-pipa sepanjang jarak tersebut. Untuk mendapatkan air bersih, lanjut Ade, tidak semua warga sanggup memasang pipa dikarenakan kendala ekonomi. Selain itu, mata air yang digunakan warga sangat keruh dan cenderung berlumpur, padahal air tersebut digunakan sebagai air minum, mandi, bahkan memasak.

Berangkat dari permasalahan tersebut, Ade Rama dan tim mencari solusi melalui pemanfaatan metode resistivity agar warga desa memiliki sumber air bersih lain sehingga kebutuhan akan air bersih dapat terpenuhi walaupun musim kemarau datang.

Metode resistivity dapat memprediksi secara akurat letak lapisan aliran air, sehingga dapat meminimalisir biaya pengeboran akibat risiko kesalahan penentuan lokasi pengeboran sumur.

Selama pelaksanaan program, para mahasiswa UI melakukan survei geomorfology dan marking lokasi, akuisisi data dengan metode resistivity, pengolahan dan interpretasi data hingga pemetaan data resistivity dan topografi.

Hasil penelitian menunjukkan adanya potensi sumber air di dekat tanah wakaf masjid, sehingga pengeboran potensial untuk dilakukan di area tersebut.

Ditemukannya titik sumur potensial ini akan dilanjutkan dengan proses pengeboran untuk memulai pembangunan sumber air di dekat pemukiman warga Desa Sirnajaya, Bogor.

Diharapkan karya mahasiswa UI ini mampu membantu pemerintah dalam mewujudkan ketersediaan dan pengelolaan air bersih yang berkelanjutan bagi seluruh rakyat Indonesia.(ndi)


Posting Komentar

0 Komentar