PNJ Gelar Seminar Nasional Teknik Elektro 2018

Beji, Depok Terkini

Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) jurusan teknik elektro menggelar Seminar Nasional Teknik Elektro (SNTE) tahun 2018 di gedung Q, lantai 3 Kampus PNJ, Depok, Kamis (22/11/2018) lalu.

Seminar bertemakan "Riset Teknologi di Era Revolusi Industri 4.0 untuk menghadapi Kompetisi Global" dibuka Direktur Jendral  Kelembagaan  IPTEK dan Perguruan Tinggi, Prof. Dr. Ir. Patdono Suwignyo, M.Eng, Sc, menghadirkan narasumber Prof. Dr. Ir. Patdono Suwignyo, M.Eng, Sc., Asc. Prof. Brian Yuliarto, ST, MT. Ph.D dari Insititut Teknilogi Bandung,   Rizky Fajar Afriyanto, ST  Coo PT. Badak LNG, Mr. Roman Mario Ragus dari PT. Aldik Sejahtera Bersama, dan Septinus Sitanaya  dari PT Terminal Elektronika Sekawan, serta perwakilan Dua perusahaan sponsor kegiatan SNTE 2018.

Dalam sambutannya, Patdono Suwignyo mengatakan kementrian Dikti paling bertanggungjawab untuk revolasi industry 4.0. Karena itu, kata dia, perlu dilakukan pengembangan dan mengintegrasi literasi baru, yaitu literasi digital, literasi data, dan literasi manusia  sebagai pengguna teknologi." Data harus dimanfaatkan,   diolah dan  diterapkannya  kedalam teknologi.  Kementrian Ristek Dikti mendukung penelitian untuk mengembangkan revolusi industri 4.0," katanya.

Ketua Panitia Aminuddin Debataraja, menjelaskan bahwa seminar ini merupakan kegiatan rutin tahunan peneliti untuk memaparkan hasil penelitian. Di era globalisasi ini, lanjut dia, fenomena perubahan bidang sains, teknologi, ekonomi dan sistem informasi merupakan tantangan strategis perguruan tinggi dan instansi penelitian untuk mengaktualisasikan diri dalam menyelesaikan tantangan tersebut sekaligus mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas, unggul dan terampil memberdayakan IPTEK.

Sementara itu, PJS Ketua Jurusan Teknik Elektro, Ismujianto berharap dari hasil penelitian yang dipublikasikan pada Prosiding SNTE ini dapat dimanfaatkan dan berguna untuk menunjang tercapainya tujuan pemerintah dalam menghadapai era revolusi industry 4.0 dan kompetisi global.

Ditempat yang sama, Direktur PNJ melalui Pembantu Direktur bidang 3, Iwa Sudrajat, juga berharap dengan bertemunya para praktisi dari industri, peneliti, dosen, mahasiswa dari berbegai perguruan tinggi dan Politeknik dapat meningkatkan kualitas  penelitian masing-masing.

Seminar diikuti 80 pemakalah berasal dari berbagai Perguruan Tinggi di Indonesia. Diantarana UNJ, UGM, UNBRAW, Univ Pancasila, POLSRI, UI, UNJANI, Politeknik Sakti Surabaya, Sekolah Tinggu Teknologi Kedirgantaraan STTD Yogyakarta, Politeknik ATI Makasar, Politeknik  Negeri Pontianak, Univ Muhammdiyah Gresik,  Universitas Surya, Univ. Teknorat Indonesia, dan Univ NU Sidoarjo. Bahkan ada satu makalah  dari Lovely Professional University Punjab, India. Pemakalah dalam seminar ini berasal dari mahasiswa D3, D4, S1,  S2 terapan dan Dosen.

Seminar juga dimeriahkan dengan stand pameran perangkat  yang bisa digunakan di perguruan Tinggi. Seperti PT. TES menampilkan peralatan kalibrasi alat ukur dan pengukur Sound Detection. PT Aldik Sejahtera Bersama memamerkan peralatan control mekatronika berbasis IT. Para peserta seminar juga mendapatkan pelatihan PLC serta memperoleh sertifikat dari PT. Aldik Sejahtera Bersama.(ndi)

Posting Komentar

0 Komentar