Limo, Depokterkini.com
Wali Kota Depok, Mohammad Idris, menghadiri pembinaan pengelolaan sampah terpadu Formalisa di Kampung 99 Pepohonan Jalan Meruyung Raya RT 03/01, Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Depok, Kamis (19/01/2023).
Idris dalam kesempatan tersebut menyampaikan persoalan sampah dikaitkan dengan Sungai Pesanggrahan yang alirannya melintasi Kota Depok.
“Kota Depok termasuk yang terdampak dari aliran Pesanggrahan yang melewati Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan dan Kecamatan Limo,” kata Kyai Idris sapaan akrabnya.
Dikatakannya, sejumlah persoalan sampah yang ada di Pesanggrahan, salah satunya terkait mutu air di sungai jika melihat data tahun 2005.
“Data 2005 saja mutu air Pesanggrahan hanya sebesar 3,2 ppm dari tingkat normal yang sebesar 6 ppm,” ujarnya.
Untuk itu, lanjutnya, permasalahan sampah yang ada di Pesanggrahan ini hendaknya diselesaikan secara komprehensif dari hulu sampai hilir oleh Kementerian misalnya.“Sebab daerah sudah tidak mungkin,
diperkirakan tidak sampai Rp 10 triliun, itu kira-kira dengan Depok saja, tapi kalau dari hulu sampai hilir, ya paling tidak mengembalikan mutu airnya saja sekitar 50 persen,” tuturnya.
Menurutnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok sudah mengusulkan terkait penanganan Sungai Pesanggrahan tersebut ke pusat, khususnya aliran yang melintasi Kota Depok.
“Kita sudah mengusulkan atas nama Pemkot Depok terkait Pesanggrahan ini, khusus wilayah Depok, paling mahal Rp 6 – 7 triliun, mahal Rp 10 triliun, ini tidak ada apa-apanya kalau dana dari pusat,” tandasnya.(wan)
0 Komentar