Balaikota, Depokterkini.com
Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok serta tim Search and Rescue (SAR) gabungan berhasil mengevakuasi jenazah kedua korban terseret arus air gorong-gorong di Jalan Tawakal RT 03 RW 17 Kelurahan/Kecamatan Pancoran Mas.
NH (18) ditemukan dalam kondisi meninggal pukul 10.48 WIB, Rabu (26/04/23).
"Alhamdulillah jasad yang satunya sudah ditemukan oleh tim SAR gabungan," ujar Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok, Gandara Budiana, Kamis (27/04/23).
Dikatakannya, setelah lebih dari tiga jam petugas berjibaku NH ditemukan di dekat mata air yang berada di tengah rawa. Tim gabungan menemukan korban sekitar 20 meter dari ujung gorong-gorong lokasi korban terseret.
"Kami temukan dengan jarak sekitar 20 meter dari gorong-gorong," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Penyelamatan Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok, Tesy Haryati menyebut, ketika ditemukan korban dalam kondisi bersih dan berpakaian lengkap.
"Kondisi jasad bersih, pakai baju pink kuteknya masih terlihat," paparnya.
Setelah dievakuasi, korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dilakukan proses pemulasaran jenazah dan pemakaman. Sebelumnya, jenazah pertama korban terseret arus air gorong-gorong SJ (11) sudah lebih dahulu ditemukan pada Selasa (25/04) malam.
"Terima kasih atas upaya maksimal yang telah dilakukan tim SAR gabungan untuk menemukan kedua korban," pungkasnya.
Seperti diketahui, dua remaja ini menjadi korban terseret arus di gorong-gorong saat Kota Depok diguyur hujan deras pada Selasa (25/04/23). (wan)
0 Komentar