Cilodong, Depokterkini.com
Pemerintah Kota Depok melalui Dinas Kesehatam (Dinkes)menggelar Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke 59 di Alun Alun Depok, Sabtu (25/11/23).
Kegiatan HKN bertemakan Transformasi Kesehatan untuk Indonesia maju
dirangkai dengan bazar UMKM dibuka oleh Walikota Depok, Mohammad Idris bersama Wakil Walikota Imam Budi Hartono.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Mary Liziawati mengatakan salah satu rangkaian acara HKN yaitu deklarasi Universal Health Coverage (UHC) bahwa pemeeintah Kota Depok terhitung mulai 1 Desember 2023 sudah berstatus UHC. "Nanti sudah tidak perlu lagi warga yang belum mempunyai BPJS mengurus bansos saat sakit, cukup dengan menunjukan KTP sudah didaftarkan sebagai peserta BPJS. Ini merupakan kabar gembira bagi kita semua karena yamg sakit bisa dicover BPJS," ujarnya.
Walikota dalam sambutannya, menegaskan bahwa UHC bukan berarti semua orang Depok dapat berobat gratis, tapi hanya yang miskin atau tidak mampu yang belum mempunyai BPJS Kesehatan yang akan dibantu." Kalau ada warga Depok sakit dan tisak punya BPJS, langsung saja ke rumah sakit nanti akan didaftar KTP nya dan mau ditempatkan di kelas 3 maka langsung bisa mendapatkan pelayanan BPJS," terang Idris.
Dikatakannya,
bahwa Kota Depok berusaha keras dalam mencapai UHC yang saat ini telah mencapai 97 63% masyarakat Depokyang telah tercover program JKN melalui BPJS Kesehatan."Target kita awal Desember ini sudah 98 persen untuk BPJS yang dicover APBD. Tinggal 70 ribu orang lagi yang belum tercover. BPJS. Yang 70 ribu orang ini kalau sakit tinggal menunjukan KTP di rumah sakit," tandas Idris.(wan)
){kind=link}
0 Komentar