Wakil Walikota Depok,
Muhamad Idris Abdul Shomad meminta siswa-siwa peserta lomba Pentas Pendidikan
Agama Islam (PAI) memiliki ketrampilan khususnya dalam pengetahuan agama.
”PAI
tidak hanya sekedar transfer ilmu pengetahuan, tetapi bagaimana mengajarkan
anak-anak tentang pengalaman beragama, agar mereka bisa menstransformasi
pengetahuan agama dalam kehidupan sehari-hari,”ujar Idris usai membuka Pentas
PAI Tingkat Sekolah Dasar se-Kota Depok di SDN Anyelir 2, Depok Jaya, Pancoran
Mas, Sabtu (9/5).
Ia berharap, anak-anak
harus bisa menginternalisasi dalam diri mereka atau menterjemahkan ilmu
agamanya dalam perilakunya.”Tujuan utama PAI seperti itu, jangan sekedar
seremonial saja,”tandas Idris.
Ketua Kelompok Guru (KKG)
Kota Depok, Kamaludin menjelaskan pentas PAI tingkat kota Depok ini merupakan
persiapan menjelang keberangkatan ke tingkat provinsi.
Menurut dia, sinergitas
antara kementerian agama kota Depok dan dinas pendidikan Kota Depok sangat luar
biasa. Hal itu dibuktikan dalam Pentas PAI ini semua UPT Dinas Pendidikan ikut
terlibat,”Ini sangat luar biasa, sinergitas ini harus kita pelihara,”ungkapnya.
Ia menjelaskan peserta
pentas PAI diikuti sebanyak 330 siswa dengan beberapa jenis perlombaan.
Diantaranya lomba MTQ, pildacil, cerdas cermat, ceramah dan azdan.”Semua cabang
kita pertandingkan dalam satu hari di satu lokasi. Ini merupakan seleksi untuk
tingkat provinsi pada 25 Mei di Pangandaran,”pungkasnya.(ndi)
0 Komentar