Jika Diamanahkan, Nur Mahmudi Nyalon Di DKI

Kota Kembang | Depok Terkini

Dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Depok, kemarin. Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail dan Ketua DPRD Depok Hendrik Tangke Allo saling canda dalam forum tersebut.

Dalam sambutannya Nur Mahmudi di hadapan peserta rapat paripurna, awalnya mengucapkan selamat kepada H Tajudin Tabri yang kini menjadi Anggota Badan Anggaran DPRD Depok menggantikan Babai Suhaimi yang berhenti untuk mencalonkan diri sebagai Wakil Walikota Depok.“Selamat kepada Pak H Tajudin Tabri yang kini masuk sebagai anggota badan anggaran,” ujar Nur Mahmudi.

Namun, ucapan selamat yang diberikan Nur Mahmudi bukan dijawab oleh Tajudin melainkan Ketua DPRD Depok, Hendrik Tangke Allo. “Babai jadi wakil walikota,” ungkap Hendrik kemudian tertawa.
Sontak, Nur Mahmudi pun menanggapi ucapan Hendrik. “Berarti Pak Ketua DPRD ini mendorong saya untuk jadi Gubernur DKI,” tanggap Nur Mahmudi.
Seperti diketahui jabatan Walikota Depok, Nur Mahmudi Isma’il akan berakhir pada awal Januari 2016 mendatang. Isu dirinya akan mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI pada 2017 mendatang mulai santer terdengar.

Ditemui usai rapat paripurna, Nur Mahmudi menjelaskan bahwa jika dirinya diminta untuk mengemban amanah tersebut, ia akan menjalaninya kemana saja. “Siapa yang memberi amanah, siapa yang menjalankan,” ungkapnya.

Dijelaskannya, bahwa untuk menjadi Gubernur DKI harus ada yang mengajukan.“Dulu saya diminta untuk menjalankan pimpinan parpol, ya saya jalankan, ada yang minta. Kemudian diminta untuk maju jadi anggota dewan di DPR. Dulu saya diamanahi untuk menjadi menteri, ya saya jalankan karena ada yang memberi amanah,” terangnya.

Kemudian setelah tidak menjadi menteri, lanjutnya, dirinya diminta untuk mencalonkan diri di Depok, juga dijalaninya.“Kalau untuk ke sana (DKI,red) tunggu dulu, kan secara resmi harus ada kelembagaannya, memenuhi kualifikasi atau tidak, kan harus ada sejumlah partai tertentu dan lain sebagainya,” jelasnya.
Intinya, sambungnya, di sisa masa jabatannya ini Nur Mahmudi akan berbuat yang terbaik untuk Kota Depok.“Tunggu tanggal mainnya saja, jadi kan lembaganya harus memenuhi syarat,” tandasnya.(ndi)