Warga Mampang Santuni Puluhan Yatim dan Dhuafa

Pancoran Mas | Depok Terkini

Warga di wilayah RT02/03, Kelurahan Mampang, Kecamatan Pancoran Mas secara swadaya menyantuni puluhan anak yatim, kaum dhuafa dan petugas kebersihan di lingkungan tersebut.

Pemberian santunan yang seyogyanya dihadiri Wakil Walikota Depok Muhammad Idris itu itu menghadirkan Ketua LPM Mampang, Ketua RW03, para ketua RT, dan ratusan warga sekitar.
Menurut Ketua Panitia Santunan dan Peringatan Tahun Baru Islam 1437 H, Hermanto. Santunan yatim ini rutin dilakukan di wilayahnya setiap tahun, khususnya saat pergantian tahun baru Islam dan lebaran anak yatim.

"Dana yang terkumpul dari donatur dan warga sebanyak Rp.15 juta. Meskipun dana yang terkumpul menurun jika dibandingkan dengan tahun lalu, namun santunan tetap kita laksanakan. Mudah-mudahan tahun depan bisa terkumpul dana lebih banyak lagi,"jelas Hermanto.

Sementara itu, Ketua RT02/03, Richandi menambahkan, pemberian santunan sudah berjalan selama tujuh tahun, diawali dari beberapa anak yatim yang berada dilingkungannya.

"Alhamdulillah, berkat kepedulian warga, anak yatim yang disantuni semakin meningkat dan donatur pun juga meningkat. Mudah-mudahan kegiatan santunan ini bisa menjadi budaya kita, karena ini merupakan budaya baik,"ungkap Richandi.

Dalam kesempatan itu, Ketua RW03, Kelurahan Mampang, Nalim Saputra menilai terjadinya penurunan dana dari donatur merupakan hal wajar mengingat kondisi perekonomian sedang lemah.

"Kondisi ekonomi sedang lemah, namun demikian kita bersyukur masih bisa menyantuni anak yatim, dhuafa dan petugas kebersihan. Ini bisa menjadi contoh pengurus lingkungan lainnya,"jelas Nalim.

Ketua LPM Mampang, Sugandi menambahkan, masih banyak warga di kelurahan Mampang yang peduli dengan keberadaan anak yatim dilingkungannya. Terbukti hampir seluruh RW menyelenggarakan santunan anak yatim.

"Masih banyak dermawan yang peduli anak yatim. Semoga santunan ini bisa meringankan beban mereka,"harap Sugandi.

Dalam kesempatan itu, Sugandi mengimbau kepada warga untuk berpartisipasi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember mendatang.

"Setiap ada Pilkada selalu sukses dan damai di kampung kita, karenanya walaupun berbeda pilihan, kita jaga agar pilkada tetap berjalan lancar dan aman,"tandas Sugandi.(ndi)