Pemerintah Kota Depok terus menginventarisir data para pahlawan, khususnya pahlawan Depok yang dimakamkan di taman makam Pahlawan, Kalimulya, Cilodong, Depok.
" Saat ini sedang melengkapi data para pejuang dan pahlawan yang dimakamkan di Taman
Makam Pahlawan Kalimulya. Kita sedang mencari alamat para pahlawan yang di makamkan disini, ada sekitar 73 orang,"kata Walikota Depok Mohammad Idris usai tabur bunga di Makam Pahlawan Kalimulya, Depok dalam rangkaian HUT ke-17 Kota Depok, Selasa {26/4}
Dari hasil inventarisir, kata Idris, hanya ada beberapa nama pahlawan yang sudah diketahui alamatnya dan bahkan masih ada keluarga dan keturunannya."Namun ada juga yang tidak diketahui alamatnya, ini yang agak repot,"jelasnya.
Namun demikian, Idris menegaskan bahwa pemerintah kota tetap memberikan perhatian kepada keluarga para pahlawan baik berupa santunan maupun bantuan lainnya.
Idris menjelaskan, bentuk perhatian kepada keluarga pahlawan dari sisi kenegaraan biasanya diarahkan di Kementerian Sosial. Tidak semua pejuang yang dimakamkan di makam pahlawan Depok ini merupakan pejuang asli Depok.
"Konteksnya Depok diminta untuk menyiapkan lahan untuk para pejuang yang meninggal dunia karena keluarganya ada di Depok. Tapi ada juga yang tidak tinggal di Depok,"tandasnya.
Terkait hari ulang tahun Kota Depok ke-17, Idris mengatakan kalau diibaratkan manusia, usia 17 tahun itu sedang genit-genitnya dan perlu didandani.
"Kita dandani dan ketika nanti usia mencapai 20 tahun diharapkan sudah ada yang melamar,"ungkapnya.
Karena itu, Idris telah mempersiapkan program pembangunan Kota Depok kedepan, diantaranya the best performance atau penampilan yang terbaik dari sisi infrastruktur. Kemudian perubahan ahlak, moral dan mentalitas warga Depok yang biasa disebut religius.
"Kita juga ingin meraih prestasi-prestasi unggulan yaitu zero west City, smart help city, dan family resilience city,"tandas Idris.{ndi}
0 Komentar