Balaikota | Depok TerkiniSebanyak delapan pos pemadam kebakaran siap dibangun Dinas pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Depok dalam lima tahun kedepan. Hal itu ditegaskan Kepala Damkar Kota Depok, H Yayan Arianto saat ditemui di Balaikota Depok, kemarin.
“Program tersebut telah kami ajukan dalam RPJMD yang saat ini masih dibahas. Dari delapan titik satu di antaranya telah dibangun di Balaikota Depok,” ujar Yayan.
Selain di Balaikota, lanjutnya, Pos Damkar juga akan dibangun di wilayah Cibubur, Krukut, Pondok Petir, Duren Seribu, Depok II Tengah, Terminal Jatijajar dan di Universitas Indonesia (UI).
Jika delapan Pos Damkar tersebut telah dibangun serta ditambah dengan kendaraan dan SDM nya, lanjutnya, maka telah sesuai dengan RSPK UPT Damkar yang telah dibangun.
“Kalau dibikin lingkaran 2,5 kilo meter, itu masih ada yang bolong-bolong, nah yang bolong-bolong itu dibangun Pos Damkar. Jika terjadi kebakaran maka penanggulangannya lebih cepat,” ungkapnya.
Tak hanya itu, mantan Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) itu juga meyakini dengan dibangunnya delapan Pos Damkar maka respon time akan jauh lebih cepat.
“Jika itu telah dibangun keselurahan maka respon time bisa mencapai 10 menit. Kalau 10 menit itu berarti sama dengan target internasional, nasional 15 menit. Ke depan harus lebih baik lagi tentunya. Pembangunan stiap tahun satu Pos Damkar, target kami 2021 Pos Damkar ini sudah terbangun secara keseluruhan,” pungkasnya.
Yayan menambahkan, untuk pembangunan Pos Damkar di UI nantinya akan dibangun oleh Damkar DKI Jakarta. Namun begitu, kata dia, hasil pembangunanya akan diserahkan ke Depok karena lokasi pembangunannya ada di wilayah Depok.
“Yang di UI nantinya akan menjadi Pos Damkar dan riset,” tandasnya.(ndi)
0 Komentar