Ratusan Pelaku UKM Dapat Pembekalan Legalitas Usaha

Balaikota, Depok Terkini

Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Depok kali pertama menggelar sosialisasi dan
fasilitasi aspek legalitas produk usaha mikro kepada para pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM)
di lantai 10 Gedung Dibaleka Depok, Selasa (7/2/2017). Sosialisasi menghadirkan nara sumber dari BPOM Jabar, Kemenkumham, MUI Jabar, MUI Kota Depok, dan Ketua Dekranasda.

Menurut Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Depok Muhammad Fitriawan. Sosialisasi aspek legalitas bertujuan memfasilitas pelaku UKM dalam pengurusan sertifikat Hak Kekayaan Intelektual (Haki), label halal, MD, BPOM serta PIRT.

"Sertifikat itu sangat penting dalam menunjang usaha mikro dibidang usaha makanan dan minuma,"ujar Fitriawan.

Selain itu, kata Fitriawan, dengan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan bagi pelaku usaha mikro tentang pentingya aspek legalitas. Mendorong usaha mikro dalam menciptakan Haki atau label halal sehingga dapat meningkatkan pendapatan usaha masyarakat, serta semakin tingginya kesadaran pengusaha mikro untuk mendapatkan dan mengkonsumsi produk yang bersih sehat dan halal.

Walikota Depok Mohammad Idris dalam kesempatan tersebut mengatakan, sosialisasi ini sangat penting bagi pelaku UKM dengan harapan masyarakat bisa merasa aman saat mengkonsumsi produk yang telah tersertifikasi."

Aman dalam arti, baik secara legalitas syariah kalau umat Islam serta aman dari
sisi yuridis atau komposisi. Manfaat besarnya adalah kepercayaan konsumen terhadap produk
UMKM,"jelasnya.

Hingga saat ini, kata Idris, sejumlah UKM di Kota Depok sudah ada yang memperoleh label
sertifikasi, namun ada juga yang sedang dalam proses. Ditambahkan Idris, Pemerintah Kota Depok
juga berupaya memfasilitasi para pelaku UKM dengan menyediakan 1000 kios dan los di sejumlah pusat perbelanjaan sesuai dengan Perda UKM.

"Setiap kawasan bisnis harus menyediakan lahan dua persen untuk UKM. Hingga saat ini sudah ada empat titik yaitu di D'mall, ITC dan dua lokasi di Cinere. Targetnya 1000 kios hingga tahun 2021, setiap tahun sedikitnya 200 kios sudah terealisasi,"tandas Idris.(ndi)

Posting Komentar

0 Komentar