KJP dan IKAL 49 Baksos Khitan Massal

Sukmajaya, Depok Terkini

Puluhan bocah usia sekolah dasar di kawasan Perumnas Depok Timur dan sekitarnya dikhitan tim medis KJP. Bakti sosial (Baksos) ini bekerjasama dengan IKatan Keluarga Alumni Lemhanas (IKAL) 49.

Kegiatan sosial yang diselenggarakan klinik tersebut, tidak hanya melakukan sunat massal, tetapi pemberian santunan, sosialisasi masalah kesehatan dan pelayanan kesehatan tanpa dipungut biaya.

“Jumlah peserta khitan massal ini sebanyak 30 orang. Mereka tinggal di Depok Timur dan sekitarnya,” kata Ratih Wardia Lestari Manajer Klinik didampingi dr Edward Go,  selaku tim medis disela-sela kegiatan baksos sunat massal di KJP Jalan Kejayaan Blok IX, Depok Timur, Rabu (5/7).

Diselenggarakan kegiatan sosial ini, diungkapkannya, untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, selain itu memperkenalkan lebih luas keberadaan klinik yang sudah berdiri lama tapi sudah berbeda manajemen.

“Klinik ini under management GMT (Graha Mandiri Management Terpadu) dan sudah banyak perubahan dari alat penunjang kesehatan sudah baru, modern, termasuk sumber daya manusia sudah meningkat,” tuturnya.

Mengenai aksi kegiatan sosial, dijelaskannya, tidak hanya melaksanakan khitan gratis, tetapi kegiatan sosial lainnya seperti pada bulan Ramadan lalu melakukan santunan terhadap yatim, bazaar Ramadan bersama warga di lingkungan sekitar klinik, sosialisasi kesehatan, termasuk pelayanan kesehatan gratis.

“Kedepannya sudah direncanakan menyelenggarakan baksos terkait hari ibu dan hari kartini,” jelasnya, seraya berharap keberadaan klinik ini mendapat kepercayaan dari masyarakat dan bisa beralih dari klinik pratama menjadi utama.

Sementara itu, dokter Edward, menambahkan kegiatan baksos  yang diselenggarakan  KJP disupport IKAL 49, sedangkan dalam khitanan ini sangat berguna untuk mencegah terjadinya kanker serviks, karena menurut penelitian pria tak disunat meningkatkan prevalensi kanker serviks pada wanita. “Pria yang tidak disunat kotoran tertumpuk di bawah kulit alat vital , dan dalam sisi agamapun harus bersih,” ujarnya.

Ditambahkannya, bahwa metode sunat yang dilakukanm di KJP adalah menggunakan couter alat potong yang memanfaatkan alat listrik.(dib)

Posting Komentar

0 Komentar