Kegiatan non fisik program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 berupa penyuluhan tentang wawasan kebangsaan mendapat respon positif dari siswa SMK Arrahmaniyah, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung.
Seperti dikatakan Dicky Afrian, siswa kelas 11. Ia mengaku sangat bersyukur mendapatkan tambahan ilmu terkait wawasan kebangsaan dan bela negara yang diadakan pihak TNI dalam program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD).
"Penyuluhan wawasan kebangsaan yang diberikian TNI sangat bermanfaat, khususnya untuk diri saya dan teman-teman semua," kata Dicky disela Penyuluhan Wawasan Kebangsaan oleh Kapten Inf Agung Bintoro di lantai 2, SMK Arrahmaniyah, Bojong Pondok Terong, Cipayung, Depok, Kamis (19/10/2018).
Menurut dia, bela negara itu hukumya wajib bagi seluruh warga dalam mengatasi segala hal, termasuk masalah radikalisme, komunisme, maupun hal lain yang dapat mengganggu keamanan negara."Kita sebagai warga negara siap sepenuhnya membela untuk kepentingan bangsa dan NKRI," tegas Vicky bersemangat.
Kepala Sekolah SMK Arrahmaniyah, Ahmad Fakhri mengakui bahwa wawasan kebangsaan saat ini sudah mulai memudar pada generasi muda. Karena itu perlu diingatkan kembali pentingnya wawasan kebangsaan bagi generasi muda."Sekarang kita bisa lihat sendiri perkembangannya seperti apa, generasi muda harus diingatkan kembali tentang Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI," tuturnya.
Dari itu, lanjut Ahmad, penyuluhan wawasan kebangsaan yang diberikan TNI dalam program TMMD ke-103 ini sangat bermanfaat sekali buat para siswa, meskipun mereka sudah mendapat pelajaran dari sekolah,"Wasbang yang disampaikan dari TNI sangat mengena, kita diajak untuk berapi-api membela bangsa dan negara," pungkasnya.(ndi)
0 Komentar