Pengurus Kadin Kota Depok Dilantik

Margonda | Depok Terkini

Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Jawa Barat, Agung Suryamal secara resmi melantik Dewan kehormatan, dewan penasehat, dan dewan pengurus Kadin Kota Depok periode 2016-2021 di ballroom Margo Hotel, Jalan Margonda Raya, Depok, Senin (10/10).
Pelantikan tersebut dihadiri Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna, Wakil Ketua Kadin Nasional Halim Kalla, Kasdim Depok Mayor Inf Mistar, dan para OPD.

Ketua Kadin Kota Depok periode 2016-2021, Miftah Sunandar usai dilantik menegaskan bahwa Kadin kota Depok kedepan harus ada perubahan dari sebelumnya. Karena itu, Miftah juga meminta dukungan dan bimbingan agar dalam menjalankan organisasi ini tidak ada gangguan dan hambatan.

"Saya mohon diluruskan dalam memimpin Kadin Depok meskipun sebelumnya banyak teror kepada saya,"tegas Miftah.

Dijelaskannya, bahwa pembentukan pengurus didasari pada bidang usaha sehingga dapat mendukung program kerja Kadin sesuai dengan kemampuan."Saya ingin pengurus itu sesuai dengan bidang usahanya, jangan hanya sekedar nama. Semua pengurus Kadin Depok masih muda. Ini semangat baru," jelasnya.

Miftah berjanji dalam program kerjanya akan mempermudah semua pengurusan perizinan untuk para pengusaha."Kita siap fasilitasi semua bentuk perizinan bagi pengusaha di Depok," pungkasnya.

Ketua Kadin provinsi Jawa Barat, Agung Suryamal mengatakan bahwa pengurus Kadin Depok yang baru dilantik berasal dari pengusaha berbagai macam sektor, dan ini menandakan kekuatan yang harus dibangun di Kota Depok.

"Kadin Depok harus menjadi motivator dan lokomotif dalam menghadapi tantangan kedepan. Saat ini, kata Agung, jumlah pengangguran di Depok mencapai 80 ribu jiwa, dan kemiskinan mencapai 2,18 persen dari jumlah penduduk."Karena itu, Kadin harus bisa berbuat dan menjadi mitra stategis pemerintah kota Depok,"jelasnya.

Ia berharap Kadin Depok bisa mengembangkan potensi dan unggulan yang ada di Kota Depok terutama dalam menghadapi MEA."Depok harus punya brand yang menjadi unggulan. Dalam menghadapi pasar bebas ini harus punya sumber daya manusia yang terdidik dan terlatih,"tandasnya.

Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna meminta peran dan kinerja Kadin dapat meringankan beban pemerintah kota. Para pengusaha harus memiliki kompetensi dalam menghadapi MEA. Menurut Pradi, Kota Depok menjadi incaran para pendatang sehingga pertumbuhan ekonomi sangat cepat."Para pendatang harus memiliki kemampuan sehingga tidak menambah beban pemerintah. Mari kita bangun kemampuan untuk Depok,"tandas Pradi.(ndi)

Posting Komentar

0 Komentar